Minggu, 16/06/2024 - 05:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Prancis Mencekam, Macron Gelar Rapat Darurat

PARIS — Presiden Prancis Emmanuel Macron mengadakan pertemuan keamanan darurat pada Kamis (29/6/2023) menyusul kekerasan terkait insiden penembakan polisi terhadap seorang remaja berusia 17 tahun di pinggiran Paris. Macron mengatakan, pemerintah membahas tentang perencanaan untuk menghindari kekerasan lebih lanjut.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Tindakan ini sama sekali tidak dapat dibenarkan. Sudah waktunya untuk mengenang dan menghormati,” ujar Macron.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Prancis mengerahkan puluhan ribu petugas polisi pada Kamis (29/6/2023) dalam upaya untuk mencegah meluasnya kerusuhan, menyusul penembakan mematikan oleh polisi terhadap seorang remaja berusia 17 tahun. Para penumpang bergegas pulang sebelum layanan transportasi  ditutup lebih awal untuk menghindari sasaran perusuh.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Seorang petugas polisi dituduh menembak seorang remaja berusia 17 tahun yang diidentifikasi sebagai Nahel hingga tewas pada Selasa (27/6/2023). Jaksa penuntut Kota Nanterre, Pascal Prache mengatakan, penyelidikan awal menyimpulkan bahwa syarat penggunaan senjata secara legal tidak terpenuhi. Insiden ini memicu aksi protes dan kekerasan yang meluas di Nanterre, pinggiran Paris.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Netanyahu Jadi Buronan ICC, Genosida di Gaza Bakal Berhenti?

Pemerintah telah mengimbau masyarakat agar tenang. Pemerintah berjanji bahwa ketertiban akan dipulihkan. Namun asap mengepul dari mobil dan sampah yang dibakar di Nanterre setelah pawai sore yang damai untuk menghormati remaja yang tewas ditembak polisi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Kekerasan itu melukai sejumlah polisi dan merusak hampir 100 bangunan umum. Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin mengatakan, jumlah petugas yang berjaga di jalanan akan ditingkatkan lebih dari empat kali lipat, dari 9.000 menjadi 40.000.  Di wilayah Paris saja, jumlah petugas yang dikerahkan akan lebih dari dua kali lipat menjadi 5.000. Hingga kini, Pemerintah Prancis belum mengumumkan keadaan darurat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

“Para perusuh harus segera pulang. Tanggapan negara akan sangat tegas,” ujar Darmanin.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Darmanin mengatakan, 170 petugas terluka dalam kerusuhan itu tetapi tidak ada yang mengancam jiwa. Sedikitnya 90 bangunan umum dirusak. Sementara jumlah warga sipil yang terluka belum dirilis.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024
Berita Lainnya:
Giliran Prancis Siap Akui Palestina Merdeka, Negara Teroris Israel Makin Terpojok

Ibu Nahel menyerukan pawai diam pada Kamis. Seruan ini menarik banyak orang ke Lapangan Nelson Mandela, yang menjadi lokasi insiden penembakan putranya hingga tewas. Beberapa pengunjuk rasa mengangkat spanduk dengan tulisan “Keadilan untuk Nahel” dan  “Polisi membunuh”.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

“Saya takut apa yang akan terjadi selanjutnya. Saya ingin ini berhenti dan itu tidak akan pernah terjadi lagi.  Tidak mungkin mati seperti ini, tanpa alasan.  Saya tidak ingin itu terjadi pada anak-anak saya sendiri,” ujar seorang pengunjuk rasa, Amira Taoubas, yang merupakan ibu dari empat anak laki-laki.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Karangan bunga mawar oranye dan kuning tersebar di lokasi penembakan.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Pengunjuk rasa menembakkan kembang api dan melemparkan batu ke arah polisi di Nanterre. Polisi berulang kali melepaskan tembakan gas air mata.

Ketika demonstrasi menyebar ke kota-kota lain….

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

قَالَ لَا تُؤَاخِذْنِي بِمَا نَسِيتُ وَلَا تُرْهِقْنِي مِنْ أَمْرِي عُسْرًا الكهف [73] Listen
[Moses] said, "Do not blame me for what I forgot and do not cover me in my matter with difficulty." Al-Kahf ( The Cave ) [73] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi